Detail Open Data

Pembinaan Desa Cantik 2024, Banjarnegoro.

Jumat, 13 September 2024

BPS Kabupaten Magelang kembali melaksanakan program pembinaan sektoral di tingkat desa yang disebut dengan Desa Cantik atau Desa Cinta Statistik. Desa Banjarnegoro, Kecamatan Mertoyudan terpilih menjadi lokasi pembinaan Desa Cantik Tahun 2024. Desa Banjarnegoro menunjukkan antusiasme yang tinggi saat BPS Kabupaten Magelang melakukan koordinasi awal dalam tahapan pembinaan ini (12/9/2024).

Kepala BPS Kabupaten Magelang, yang diwakili oleh Tri Murni, Statistisi Ahli Muda mengungkapkan bahwa program Desa Cantik dicetuskan untuk meningkatkan kapasitas desa dalam mengidentifikasi kebutuhan data dan potensi yang dimilikinya. Dengan mengoptimalisasi penggunaan dan pemanfaatan data statistik ini, program pembangunan di desa bisa tepat sasaran. Semoga melalui kegiatan Desa Cantik dapat memberikan ilmu baru bagi pengembangan kompetensi aparat desa dan meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.

Melalui program ini, SDM di pemerintah desa akan dilatih mengolah data monografi desa. Kemudian menyajikannya menjadi informasi serta infografis yang mudah dipahami oleh masyarakat.

"Sebab, salah satu tujuan dari program Desa Cantik sebenarnya untuk meningkatkan kompetensi, literasi, kesadaran dan peran aktif desa, kelurahan dan masyarakat dalam penyelenggaraan kegiatan statistik," terangnya


Pada kegiatan ini turut hadir juga dari  Dispermades Kabupaten Magelang, yang diwakili oleh Pranata Komputer, Adi Budi Jatmiko.  Dalam paparanya disampaikan bahwa saat ini Pemerintah Desa telah mengumpulkan data desa melalui aplikasi Profil Desa dan Kelurahan (Prodeskel). Profil desa berguna untuk menggambarkan potensi dan tingkat perkembangan desa yang akurat dan komprehensif.

“Profil desa memuat berbagai data informasi tentang kondisi desa meliputi data dasar keluarga, potensi sumber daya alam, sumber daya manusia, kelembagaan, prasarana dan sarana serta perkembangan kemajuan dan permasalahan yang ada di desa. Penyusunan profil desa merupakan proses untuk menemukan dan menggali potensi desa yang nantinya dapat dikembangkan melalui program-program pemberdayaan”.


Sementara itu, Dinas Komunikasi dan Informatika yang diwakili oleh Statistisi Ahli Muda, Heri Sigit Priyanto menyampaikan bahwa saat ini Desa/ Kelurahan di Kabupaten Magelang juga telah melakukan pendataan data sektoral sampai tingkat dusun. Pengelolaan data desa/kelurahan berupa monografi desa yang disajikan dalam bentuk digital telah dapat diakses oleh masyarakat melalui Amongrasa. Amongrasa menyajikan hasil pengolahan data dalam bentuk Desa Dalam Angka, Desa Dalam Gambar, Desa Dalam Peta dan Buku Monografi Desa.